Workshop Review Borang Akreditasi Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah UIN SATU Berjalan Lancar
Kaafah.id, Blitar – Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama, Prof. Dr. Syamsu Ni’am, M.Ag membuka sekaligus memberi arahan pada “Workshop Review Borang FUAD” di Hotel Puri Perdana Blitar pada 4-6 Juli 2024. Menurutnya, akreditasi program studi (prodi) di Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) UIN SATU Tulungagung sama dengan prodi di fakultas lain. Walaupun, misalnya di Fakultas Tadris dan Ilmu Keguruan (FTIK) lebih mudah karena sudah di bawah Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan (LAMDIK) tidak ada sampling. Sedangkan FUAD diakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) yang masih menggunakan sampling sebagai penunjang instrumen.
“Kalau di BAN-PT ada syarat peringkat, itu bisa dilihat di instrumen, ada empat syarat. Kemudian kalau ingin (bernilai) terakreditasi saja itu ada syarat minimal dari yang disyaratkan, minimal (bernilai) 2, kalau (peringkat) baik sekali itu 2.5, kalau ingin unggul itu adalah 3, dari masing-masing (syarat) itu. ” terangnya.
Prof. Ni’am sapaan akrab nya, juga mengarahkan untuk melihat kembali instrumen yang menjadi syarat unggul dan melakukan simulasi penilaian. Karena, lanjutnya, akreditasi unggul di setiap prodi akan membantu menaikan nilai minimal pada Akreditasi Perguruan Tinggi (APT).
“Itu penting saya kira, karena kemarin punya banyak tambahan atau beberapa tambahan dari prodi yang unggul, Insya Allah dapat mengupgrade dari nilai minimal yang ada di APT kita, dan itu akan terus terupdate” terangnya.
Menurutnya, sambung Prof. Ni’am pihak universitas menyediakan sistem pencarian informasi atau berkas keperluan akreditasi yang sudah berjalan untuk memudahkan proses akreditasi. “Kalau sistemnya sudah ada, Insyaallah nanti tinggal mengunduh, mengambil, mengunggah dan sebagainya” tuturnya.
Guru Besar UIN SATU tersebut tidak lupa mendo’akan tim akreditasi agar tetap menjaga kesehatan lahir batin. Menurutnya pelan-pelan tapi pasti dan mendapatkan hasil akreditasi unggul seperti yang diinginkan. Beliau mengungkapkan bahwa kampus sebagai ruang atau ladang dari warga kampus yang perlu untuk dirawat dengan baik, sehingga menghasilkan sesuatu yang baik pula.
“Tanggung jawab kita kepada pihak luar, karena berkaitan dengan stakeholder di luar, maka kita wajib untuk memberikan yang terbaik, karena mereka menitipkan anak-anaknya kepada kita dan dipercaya (oleh masyarakat)”. Ungkapnya.
Turut hadir dalam acara, Wakil Dekan II, III, Ketua dan Sekretaris Jurusan Ushuluddin, Adab dan Dakwah, perwakilan Lembaga Penjamin Mutu (LPM), Koordinator Program Studi serta tim borang masing-masing prodi.
Setelah dibuka, acara dilanjutkan pada malam hari pada sesi workshop review borang masing-masing prodi FUAD. Sesi tersebut didampingi oleh Narasumber Prof. Dr. As’aril Muhajir, M.Ag guru besar UIN SATU sekaligus Assesor BAN-PT yang dipercaya berpengalaman menghasilkan nilai akreditasi unggul. Selama kurang lebih dua belas jam pengarahan dan diskusi pengisian borang dilakukan dengan suasana gayeng dan menyenangkan. Kemudian ditutup tepat pada hari kedua (6/7/2024) pukul 22.00 WIB.
Pada seremoni penutup dan rencana tindak lanjut, Prof. As’aril berpesan untuk segera menyelesaikan dan menindaklanjuti pertemuan pada kali ini. Dengan alasan salah satunya akan ada perubahan peraturan perundang-undangan pada tahun 2025 mendatang. Pada tahun 2025 tidak diberlakukan akreditasi melainkan automasi sesuai dengan Permendikbud Ristek No. 53 Tahun 2023 Tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.
“Oleh karena itu (sesuai Peraturan Menteri) per tanggal 18 Agustus 2025 tidak ada lagi yang melakukan akreditasi. Tapi masa transisi 1 Januari sampai 17 Agustus 2025 itu menghabiskan yang 2024. Karena (periode tersebut) adalah masa sosialisasi dan uji publik instrumen baru” jelasnya.
“Maka dari itu, nanti ada acara tindak lanjut ketemu dimana, jam berapa dan siapa yang hadir. Saya berharap ini semua bisa hadir. Saya memang meyakini bapak ibu tidak bisa selesai di Puri Perdana Hotel ini, kalau selesai (hari ini) bapak ibu sudah di bawah satu level dengan malaikat, jadi tidak mungkin. Closing Statement saya ada dua kalimat, Panjenengan betul-betul luar biasa” kelakar dan tutupnya disambut gelak tawa peserta dan tepuk tangan.
Plh. Dekan FUAD Dr. Nurul Hidayat, M.Ag memberikan amanat sekaligus menutup acara dengan memberikan gambaran kegiatan review borang kembali dalam jangka waktu dekat. Sehingga dapat melakukan submit borang sekitar pada bulan Agustus.
“Seperti yang disampaikan Prof. Aril setelah ini kita melanjutkan LED nya dari C1 sampai C9, kemudian LKPS. Diharapkan nanti kita bisa submit pada Agustus. Sampai saat ini, Alhamdulillah tidak banyak yang berkurang pesertanya, karena sejak kemarin juga seperti ini. (Nanti) meskipun banyak kegiatan yang akan kita lakukan, tetap mengerjakan tindak lanjut review borang ini maksud saya”. terangnya sekaligus menutup acara. (mrc)
