Seminar “Bijak Bermedia, Sehat Bermental” UIN SATU: Saatnya Detoks Digital dan Jaga Pikiran Tetap Waras

Tulungagung – Mahasiswa UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung semakin sadar pentingnya menjaga kesehatan mental di tengah serbuan dunia digital. Lewat seminar nasional bertajuk “Bijak Bermedia, Sehat Bermental”, yang digelar Senin (30/06/2025), mereka diajak untuk menata ulang cara berinteraksi dengan media sosial.

Seminar ini merupakan bagian dari pembukaan Journo Fest Volume 2, festival jurnalistik bertema “Mataram Tempoe Doeloe”, yang jadi ajang akhir tugas mata kuliah Dasar Jurnalistik. Festival ini dibuka langsung oleh Amrullah Ali Moebin, S.Pd.I., M.I.Kom., dan berlangsung hingga 2 Juli 2025.

Dua narasumber keren dihadirkan: Ajeng Fajarwati Sumarna, M.A., dosen KPI, dan Afinia Sandhya Rini, M.Psi., dosen Psikologi Islam. Dalam sesi pertamanya, Ajeng mengingatkan pentingnya detoks digital agar hidup lebih seimbang.

“Kadang kita perlu berhenti sejenak dari media sosial. Detoks digital bikin kita lebih sadar dan bisa menikmati hidup yang sebenarnya,” katanya.

Di sesi kedua, Afinia mengajak peserta memahami hubungan media dengan kondisi psikologis mereka.

“Tahu enggak? Media bisa bikin kita gelisah kalau nggak dikontrol. Coba deh latihan meditasi biar pikiran lebih tenang,” ujar dosen yang juga psikolog ini.

Adellia Putri Anjani, sang moderator sekaligus mawapres 2024, menyampaikan pesan inspiratif di penghujung acara.

“Seminar ini bukan cuma teori. Harapannya kita semua bisa praktik langsung, jadi pengguna media yang sehat mentalnya,” kata Adellia dengan semangat.

Kegiatan ini ditutup dengan sesi tanya jawab yang seru, di mana peserta aktif berbagi cerita dan tips menjaga keseimbangan hidup di tengah derasnya arus digital.

Penulis: Ario